Rapat Kerja Nasional Perdana BSIP
BSIP Kementerian Pertanian menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) perdana, tanggal 28–29 September 2023 di Hotel Grand Mercure, Malang, Jawa Timur, dengan mengusung tema “Akselerasi Strategi Pengelolaan Sumber Daya Standardisasi Instrumen Pertanian untuk Peningkatan Nilai Tambah dan Daya Saing Produk”.
Prof. Fadjry Djufry , M.Si, selaku Plt Kepala BSIP secara resmi membuka Rakernas yang dihadiri oleh Kepala Unit Kerja dan Unit Pelaksana Teknis Lingkup BSIP serta Pejabat Struktural dan Fungsional lainnya dari seluruh Indonesia. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan MoU terkait sinergi Pembangunan Pertanian antara BSIP dengan Pemerintah daerah dan Perguruan tinggi, diantaranya Universitas Brawijaya, Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Universitas Wisnuwardhana Malang, Universitas Muhammadiyah Malang, Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Jombang, Trenggalek, Mojokerto dan Bojonegoro. Dengan ditandatangani MoU tersebut diharapkan dapat membangun jejaring dan kerjasama untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk pertanian Indonesia.
Pelaksanaan Rakernas kali ini dilakukan juga penyusunan Grand Design BSIP 2023 - 2025 dengan mengundang berbagai pihak baik dari pakar atau akademisi, serta mitra BSIP Kementerian Pertanian seperti, BSN, Bapennas, Kemenko Perekonomian, dan pelaku usaha. Tujuannya adalah untuk menghimpun masukan mengenai Langkah BSIP ke depan, dan membangun kolaborasi dan sinergi dalam berbagai program dan kegiatan. Grand Design ini natinya dijadikan panduan untuk menjalankan tugas peningkatan penerapan standar bidang pertanian oleh petani, maupun pelaku usaha.
Pada rakernas kali ini juga dibahas beberapa isu-isu penting yang mempengaruhi kinerja BSIP yang diantaranya penguatan dan peningkatan kapasitas SDM, sarana dan prasarana (jejaring kerja laboratorium), standardisasi dan penilaian kesesuaian, strategi branding Lembaga, serta kolaborasi dan harmonisasi untuk penerapan standar di bidang pertanian. Harapan ke depannya, semoga BSIP dapat memiliki peran penting dalam peningkatkan mutu dan daya saing pertanian Indonesia agar memiliki nilai dan ketahanan yang tinggi baik dalam lingkup nasional maupun internasional.